Memasuki dunia kerja untuk pertama kali seringkali membuat bingung, terutama karena banyaknya Istilah Istilah Dalam dunia kerja, yang asing di telinga. Dari istilah dalam rapat, email kantor, hingga budaya perusahaan, semuanya punya arti tersendiri.
Bagi fresh graduate, memahami istilah-istilah dalam dunia kerja sangat penting agar bisa cepat beradaptasi, tampil profesional, dan membangun komunikasi yang lancar dengan rekan kerja maupun atasan.
Artikel ini akan membahas lebih dari 50 istilah populer di dunia kerja, dibagi dalam kategori agar mudah dipahami, Mari kita bahas satu per satu.
1. Istilah Seputar Karyawan dan Pekerjaan
Bagi pekerja baru, istilah dasar berikut sering muncul sehari-hari:
| Istilah | Arti | Contoh Penggunaan |
|---|---|---|
| Employee | Karyawan atau pekerja dalam perusahaan | “Semua employee wajib ikut training.” |
| Job Description (Jobdesc) | Uraian tugas & tanggung jawab pekerjaan | “Jobdesc kamu mencakup laporan harian.” |
| Work-Life Balance | Keseimbangan antara kerja & kehidupan pribadi | “Perusahaan ini peduli pada work-life balance karyawan.” |
| KPI (Key Performance Indicator) | Indikator pengukur kinerja | “KPI sales bulan ini adalah 50 klien baru.” |
| Deadline | Batas waktu penyelesaian pekerjaan | “Deadline proyek ini Jumat depan.” |
| Overtime (OT) | Lembur, jam kerja tambahan | “Tim desain OT sampai jam 10 malam.” |
| Resign | Mengundurkan diri dari perusahaan | “Dia memutuskan resign bulan depan.” |
| Layoff | Pemutusan hubungan kerja oleh perusahaan | “Startup itu layoff 20% karyawan.” |
| Probation Period | Masa percobaan kerja (3–6 bulan) | “Karyawan baru masih dalam probation.” |
| WFH (Work From Home) | Sistem kerja dari rumah | “Karyawan boleh WFH seminggu 2 kali.” |
| WFO (Work From Office) | Sistem kerja di kantor | “Senin–Jumat wajib WFO.” |
| Hybrid | Gabungan WFH & WFO | “Model hybrid populer pasca pandemi.” |
| Job Hopping | Kebiasaan sering pindah kerja | “CV-nya terlihat job hopping.” |
| Upskilling | Meningkatkan skill yang sudah dimiliki | “Ikut kursus Excel untuk upskilling.” |
| Reskilling | Belajar keterampilan baru | “HR ikut reskilling digital marketing.” |
2. Istilah Manajemen dan Jabatan Perusahaan
Dalam struktur organisasi, ada banyak jabatan dan istilah manajerial yang perlu dipahami.
- CEO (Chief Executive Officer): Pimpinan tertinggi perusahaan.
- CFO (Chief Financial Officer): Eksekutif keuangan.
- COO (Chief Operating Officer): Eksekutif operasional.
- CIO/CTO: Eksekutif teknologi informasi.
- Manager: Mengelola tim atau departemen.
- Supervisor: Atasan langsung karyawan, di bawah manager.
- Staff: Posisi operasional pelaksana.
- Intern: Mahasiswa/magang di perusahaan.
- C-Level: Sebutan untuk jajaran eksekutif (CEO, CFO, COO, dsb).
- Board of Directors (BOD): Dewan direksi perusahaan.
- Mentor: Senior yang membimbing karyawan baru.
- Leader vs Boss: Leader memimpin dengan inspirasi, boss lebih menekankan instruksi.
3. Istilah dalam Dunia Startup dan Corporate
Perusahaan rintisan (startup) punya istilah berbeda dari perusahaan besar (corporate).
| Startup | Corporate |
|---|---|
| Burn Rate: Kecepatan startup menghabiskan modal. | Corporate Ladder: Jalur karier naik jabatan. |
| Pivot: Mengubah strategi bisnis. | Annual Report: Laporan tahunan perusahaan. |
| Fundraising: Penggalangan dana dari investor. | Shareholder: Pemegang saham. |
| Unicorn: Startup dengan valuasi > USD 1 miliar. | Subsidiary: Anak perusahaan. |
| MVP (Minimum Viable Product): Produk awal untuk uji pasar. | Merger & Acquisition: Penggabungan atau akuisisi perusahaan. |
4. Istilah Kerja Modern (Remote & Digital)
Era digital melahirkan banyak istilah baru dalam dunia kerja:
- Freelancer: Pekerja lepas, tidak terikat kontrak tetap.
- Gig Economy: Ekonomi berbasis proyek/pekerjaan lepas.
- Digital Nomad: Pekerja remote sambil traveling.
- Coworking Space: Ruang kerja bersama.
- Task Management Tool: Software manajemen tugas (Trello, Asana).
- Collaboration Tool: Alat kolaborasi (Slack, Microsoft Teams).
- Cloud Storage: Penyimpanan digital (Google Drive, Dropbox).
5. Istilah HR (Human Resources)
Divisi HR menggunakan istilah khusus terkait pengelolaan SDM:
- Recruitment: Proses mencari & merekrut karyawan.
- Onboarding: Proses orientasi karyawan baru.
- Payroll: Administrasi gaji & tunjangan.
- Appraisal: Penilaian kinerja karyawan.
- Succession Planning: Persiapan regenerasi kepemimpinan.
- Employee Engagement: Tingkat keterlibatan karyawan.
- Exit Interview: Wawancara saat karyawan resign.
6. Istilah Umum dalam Rapat dan Komunikasi
Saat rapat atau email kantor, sering muncul istilah berikut:
- ASAP (As Soon As Possible): Segera mungkin.
- Follow Up: Tindak lanjut pekerjaan.
- Brainstorming: Diskusi mencari ide.
- Feedback: Masukan atau tanggapan.
- Alignment: Penyamaan visi/tugas.
- Timeline: Jadwal pengerjaan.
- Milestone: Tahap penting dalam proyek.
- Update: Perkembangan terbaru.
- Action Plan: Rencana aksi.
Mengapa Penting Memahami Istilah-istilah Dunia Kerja?
Memahami istilah ini bukan sekadar soal gaya, tapi bagian dari profesionalisme. Dengan menguasainya, Anda akan:
- Lebih cepat beradaptasi di kantor.
- Terlihat lebih profesional saat berkomunikasi.
- Mengurangi risiko miskomunikasi dengan atasan/rekan kerja.
- Meningkatkan kepercayaan diri saat rapat.
- Membantu memahami budaya perusahaan dengan lebih baik.
FAQ tentang Istilah dalam Dunia Kerja
1. Apa itu istilah dunia kerja?
Istilah kerja adalah kata-kata khusus yang digunakan di lingkungan kantor atau perusahaan.
2. Apakah penting memahami istilah kantor?
Ya, agar komunikasi lebih lancar dan tidak salah paham.
3. Siapa yang paling butuh belajar istilah dunia kerja?
Fresh graduate, karyawan baru, dan siapa saja yang pindah ke bidang/industri baru.
4. Apakah istilah startup sama dengan corporate?
Tidak selalu. Startup punya istilah khas seperti pivot dan fundraising, sedangkan corporate banyak memakai istilah formal.
5. Bagaimana cara cepat belajar istilah kerja?
Membaca artikel seperti ini, mengikuti kursus karier, dan aktif bertanya ke rekan kerja senior.
6. Apakah istilah ini berlaku di semua negara?
Sebagian besar istilah berbasis bahasa Inggris berlaku global, tapi ada juga istilah khusus sesuai budaya perusahaan.
Kesimpulan
Menguasai istilah-istilah dalam dunia kerja adalah langkah penting untuk sukses berkarier. Dari istilah dasar seperti deadline hingga istilah startup seperti pivot, semuanya membantu Anda memahami dinamika pekerjaan modern.
Bagi fresh graduate, ini akan mempercepat adaptasi. Bagi karyawan berpengalaman, istilah ini membantu komunikasi lebih efektif. Jadi, jangan berhenti belajar istilah baru karena dunia kerja terus berkembang.